SULBAR, (RadarNkri.com) — Satu Ramadan 1441 H di Kampung palece di Desa Baru Kecamatan Mapilli Kab. Polewali Mandar giat, gerakan Jumat Bersih lingkungan rumah tangga masyarakat, sebagai upaya melawan Covid-19.
Tim peduli Covid-19 Desa yang terdiri Kepala desa bersama anggota badan perwakilan desa (BPD), Pemuda, Kader Posyandu, Kepala Dusun, tokoh masyarakat membahu menerapkan pola hidup sehat (PHS)
Jumat (24/ 4 ) Plt. Kades Ugi Baru Mapilli Heril Anwar menyebut, pihaknya giat sosialisasi kebersihan rumah dan pekarangan dan melakukan penyemprotan desinfektan, pembagian wadah cuci tangan dan pembagian masker untuk setiap Kepala Keluarga.
“Penjagaan posko yang ada di desa kami, buka hingga jam 10. 00 wita malam, juga kita kampanyekan memakai APD masker dan jaga jarak warga, serta menghindari kerumunan masyarakat itu di lakukan bersama perangkat Desa kita mengedukasi warga agar menerapkan pola hidup sehat dan menyampaikan kepada perangkat masjid untuk tidak melaksanakan shalat Jum’at untuk sementara waktu, demi cegah corona tidak menular” sebutnya
Lanjut Heril, terkait penanganan Covid- 19 selaku pemerintah Desa pihaknya, penanganan maupun antisipasi penyebaran Covid-19 antara lain, dilakukan pendataan warga pendatang dengan mengunjungi langsung warga kampung Palece dan Dusun labung, warga jalan seroja. jalan dewi sartika, dan tempat lainnya,” tambahnya.
Penyediaan stok desinfektan dan sabun cuci tangan dalam waktu dekat, rapid test segera disiapkan kemudian penjagaan di posko desa yang ada di desa kami buka hingga jam 10.00 wita, malam.
Kegiatan PHBS gencar dilaksanakan demi memutus rantai penyebaran korona pasalnya, pencairan dana desa belum ada sama sekali, sehingga harus utang dari dana desa untuk pengadaan APD.
Diharapkan media membantu menyebarluaskan edukasi dan informasi terkait Covid19 agar masyarakat tidak terlalu berlebihan karena maraknya Informasi hoax dan berita yang menakutkan. Informasi warga pendatang Ugi Baru dari 34 orang sisa 21 orang, 13 orang selesai isolasi mandiri.
Wujud kepedulian dan pemberdayaan masyarakat Desa di tengah pandemi Covod-19 juga giat, di Desa Palece Kecamatan limboro pun, menempuh langkah inovasi selain penyemprotan desinfektan , sosialisasi akan pentingnya Cuci tangan pakai sabun menghindari keramaian jaga jarak di rumah masing-masing masyarakat menjadi bagian tugas ketua relawan diemban seorang aparat desa dan relawan bencana non alam Covid- 19 di desa.
Menurut Kepala Desa Palece Kecamatan limboro salah salah satu Desa wilayah percontohan di kecamatan limboro di dusun IV budaya kearifan lokal di lestarikan, tumbuh kesadaran masyarakat desa akan Pentingnya menjaga kebersihan.
“Setiap rumah warga terdapat bakul tempat sampah terbuat dari anyaman daun kelapa dan tempat cuci tangan sekaligus tempat wudhu, dari bambu di area halaman rumah warga, terdapat taman sayur dan obat untuk kebutuhan sehari hari di Dusun IV Desa palece,” terangnya
UKM Pangarai collection terdiri elemen pemuda Desa, Remaja, tokoh perempuan, PKK dengan motto kerja cepat dan ceria tidak tinggal diam di rumah selama, mengisi waktu di kolong rumah panggung yang merupakan ciri khas kediaman suku Mandar para pengrajin masker tekun, membuat 100 masker setiap hari untuk dibagikan ke masyarakat Desa Pelece.
Laporan : Harrey Kiswah.