RADARNKRI.Com I Makassar – Tersangka Salehuddin (50) yang nekat membunuh SS (45) sebelumnya telah merencanakan niatnya dari awal. Minggu, 29 April 2018.
Sebelum Membunuh SS (45) pelaku sempat menulis tangan sebuah surat dengan kata-kata sebagai berikut:
” Saya sudah 1 tahun dibohongi dan aku sudah merasa tertipu maka saya sudah putus asa dan putus harapan walaupun tidak ada niat untuk membunuh orang karena saya lebih baik mati terbunuh daripada saya membunuh orang dan saya tidak bisa lagi mencari hidup maka saya mencari saja semoga saja saya ketemu “
” MAAFKAN SAYA “
” Kalau saya mati terima kasih kalau saya di penjara Saya minta maaf semoga saja aku mati baik atau mati syahid mati membela harta mati mempertahankan harta “
Menurut pengakuan tersangka, korban telah menipunya sejak tahun 2017 terkait akta jual beli tanah. Karena terus dijanji dan tidak pernah diberi kepastian, maka tersangka mendatangi kediaman korban di Perumahan Tambasa 2, Kecamatan Tamalanrea, Makassar.
” Saya hanya ingin memberinya pelajaran. Tidak ada niat untuk membunuhnya, Saya mau potong kakinya. Yah, ada ranjang, jadi saya tebas saja. Saya tidak tahu kena apanya dan berapa kali.” Ungkapnya
Kanit Reskrim Polsek Tamalanrea, AKP Muh. Warpa Awalnya, pelaku merasa ditipu oleh korban terkait Akta Jual Beli tanah yang uangnya telah diterima oleh korban pada 2017 lalu. Korban yang tidak merelakan uangnya 105 juta tersebut hilang begitu saja terus mengejar korban.
Sebelum masuk ke rumah SS, Salwhuddin terlebih dahulu memasang sebuah papan bertuliskan ‘Saripuddin Sarro Pembohong Penipu’. Tersangka yang terus menggedor-gedor rumah korban yang tak kunjung buka akhirnya mendobraknya.
“Ada ipar korban, S (40) yang mencoba menahannya, akibatnya ada luka sabetan di lengan bagian kanannya. Sesudah itu didapatilah korban di kamar sebelah dan langsung menyerangnya berkali-kali” Ujar Warpa
Setelah itu, pelaku melarikan diri dan tak berselang lama menyerahkan diri ke Polsek Biringkanayya. “Saat ini pelaku sudah kita amankan beserta barang bukti,” tambah Kanit Reskrim Polsek Tamalanrea. (WI)