RADARNKRI.Com I Makassar – Gedung DPRD Provinsi Sulsel Diduduki Ratusan pedagang kartu seluler yang tergabung dalam Kesatuan Niaga Celluler Indonesia (KNCI) dalam rangka penolakan aturan pembatasan penggunaan 1 NIK hanya untuk 3 kartu perdana, senin 02/04/2018
Koordinator lapangan Syaripuddin mengatakan, mendukung registrasi kartu perdana prabayar secara valid sesuai identitas. Namun menolak pembatasan 1NIK untuk 3 kartu perdana.
“Pemerintah dalam hal ini Kemenkominfo telah membohongi pedagang kartu seluler. Dan menuntut untuk bertanggung jawab menjamin data pribadi masyarakat,” kata Syaripuddin.
Para pedagang kartu seluler juga meminta kepada Presiden RI, Joko Widodo untuk segera menyelesaikan permasalahan ini yang dianggap sangat merugikan baik para pedagang maupun masyarakat.
“Kami memohon kepada Presiden Indonesia agar turun tangan menyelesaikan, demi keberlangsungan outlet selaku UMKM yang jadi sumber penghidupan 5 juta jiwa masyarakat Indonesia,” pungkasnya.(fadli)